kau buat aku tak bisa berkata kata
kau buat aku diam seribu bahasa
kau buat aku lemah tak berdaya
kau buat aku terhipnotis dirimu
kakiku seolah terpaku ke lantai
badanku seolah membeku seperti batu
lidah ku mengeras bagaikan dilem
otakkmu hang karena overheat dirimu
ingin ku awali pembicaraan
tapi aku tak tahu yang kau sukai
ingin ku ceritakan kisah kisahku
tapi ku tak tahu apa kau mau mendengarnya
hati ku berdetak ingin melihatmu
tapi mataku malu untuk memandangmu
hatiku berdegub ingin menyapamu
tapi mulutku membisu tap bersuara
apa yang harus aku lakukan untuk melangkah maju
apa yang harus ku lakukan agar kau mengerti perasaanku
apa yang harus aku lakukan untuk membuatmu menyukaiku
apa yang harus ku lakukan agar kau memikirkanku
Selasa, 18 September 2012
Selasa, 11 September 2012
boneka
kau tak ada di sana
saat ku membutuhkan dirimu
setiap kau ada perlu kau selalu mencariku
dengan berbagai alasan kau mengajakku
berjalan keliling kesana kemari
tanpa ku tahu apa yang kau cari
dering telepon selalu berdering
tak peduli pagi siang maupun malam
setiap kau ingin keluar jalan jalan
kau selalu menelepon dan menelepon
malamku ku isi dengan mendengar ocehanmu
tak peduli seberapa ngantuk diriku
ku selalu tersenyum mendengar semuanya
walau sebenarnya mataku sudah tinggal lima watt
di pagi hari ketika ku masih di alam mimpi
terbaring tenang di antara pulau kapuk
deringan telepon dari dirimu
membuatku terjaga dan terbangun
kau tak ada di sini
saat ku membutuhkan dirimu
kau ingin aku selalu menemanimu
walaupun aku juga punya kegiatan lain
dengan tetesan air mata dipipimu
kau hipnotis aku untuk selalu bilang iya
tak pernah kah kau pikirkan kehidupanku
betapa ku ingin menendang bola
betapa ku ingin menekan tombol aswd
betapa ku ingin malam yang tenang
tapi kau selalu hadir di setiap waktu
dengan kisah kisah yang tak pernah henti
kau selalu dekati aku dengan berbagai caramu
membuatku tak bisa lepas dari dirimu
matamu yang melihat dengan memelas
bibirmu yang kau kulum simpul
tak bisa aku menolaknya
bagaikan boneka yang digerakkan masternya
kau yang begitu selfish
kenapa ku tak bisa lepas ...
saat ku membutuhkan dirimu
setiap kau ada perlu kau selalu mencariku
dengan berbagai alasan kau mengajakku
berjalan keliling kesana kemari
tanpa ku tahu apa yang kau cari
dering telepon selalu berdering
tak peduli pagi siang maupun malam
setiap kau ingin keluar jalan jalan
kau selalu menelepon dan menelepon
malamku ku isi dengan mendengar ocehanmu
tak peduli seberapa ngantuk diriku
ku selalu tersenyum mendengar semuanya
walau sebenarnya mataku sudah tinggal lima watt
di pagi hari ketika ku masih di alam mimpi
terbaring tenang di antara pulau kapuk
deringan telepon dari dirimu
membuatku terjaga dan terbangun
kau tak ada di sini
saat ku membutuhkan dirimu
kau ingin aku selalu menemanimu
walaupun aku juga punya kegiatan lain
dengan tetesan air mata dipipimu
kau hipnotis aku untuk selalu bilang iya
tak pernah kah kau pikirkan kehidupanku
betapa ku ingin menendang bola
betapa ku ingin menekan tombol aswd
betapa ku ingin malam yang tenang
tapi kau selalu hadir di setiap waktu
dengan kisah kisah yang tak pernah henti
kau selalu dekati aku dengan berbagai caramu
membuatku tak bisa lepas dari dirimu
matamu yang melihat dengan memelas
bibirmu yang kau kulum simpul
tak bisa aku menolaknya
bagaikan boneka yang digerakkan masternya
kau yang begitu selfish
kenapa ku tak bisa lepas ...
Senin, 10 September 2012
bodohnya aku
bodohnya aku
yang terus mengharapkan dirimu
hati ini tak bisa melepasmu begitu saja
setelah apa yang kita jalanin bersama
setiap saat setiap langkah selalu menghantui
kenangan akan mu tak bisa lepas dari diriku
walau ku tahu itu adalah kemustahilan
walau ku tahu itu hanya sebuah ilusi
walau ku tahu itu hanya permainan pikiran
walau ku tahu itu hanya angan angan
bodohnya aku
yang terus menanti dirimu
sakit ini tak bisa hilang
ku coba untuk mengobatinya
tapi tak berlangsung lama
rasa sakit itu datang kembali
semua cara ku coba untuk melupakanmu
tapi tak pernah berhasil
semua metode telah ku tempuh
tapi tak pernah berhasil
kau tetap muncul dalam pikiranmu
membuat hati ini semakin sakit
memikirkan bahwa kita tak bisa bersama
kau tak mungkin memilih diriku
bodohnya aku
yang terus menunggu dirimu
ingin ku tetes kan air mata
dan biarkan hujan menghapus dirimu
ingin ku tuliskan di atas pasir
biar angin akan menyapu tentang dirimu
semua kenangan ini ingin kuhempaskan
bila pada akhirnya hanya menyakiti aku
semua pikiran ini ingin kuhancurkan
bila pada akhirnya hanya aku yang menderita
bodohnya aku
yang terus menyayangi dirimu
sakitnya hatiku tak bisa ku obati
karena mental ku yang terluka bukan lah fisikku
sakitnya hatiku tak bisa ku sembuhkan
karena sakit ini telah mengakar di dalam otakku
aku remuk redam tak berbentuk
aku hilang sunyi senyap dalam kegelapan
aku hanyalah manusia biasa yang tak ada apa apa
aku hanyalah manusia fana di dunia yang fana
bodohnya aku
yang terus memikirkan dirimu ....
Langganan:
Postingan (Atom)