Rabu, 27 Agustus 2008

Gelap

Malam ini begitu gelap
suasana begitu hening
tak ada cahaya
tak ada suara
yang ada hanya detak jantung
apakah gerangan?
kenapa ketika di sekeliling
penuh dengan cahaya
penuh dengan suara
tapi didekatku tak ada cahaya?
suara? sayup sayup masih terdengar
cahaya? benar benar tak ada?
kenapa begini kenapa begitu?
apakah yang sedang terjadi?
kegelapan semakin pekat
huruf huruf semakin sulit terbaca
kenapa? kenapa lampu kamarku harus mati?
kenapa? lampu philips yang katanya seumur hidup
tapi ga sampe 2 tahun da tewas? kenapa?
gara gara lampu mati tombol speaker pun
sulit tersentuh sehingga cahaya dan suara
nyaris tak ada...
tak kuat lagi berada dalam kegelapan dan
kesunyian ini.. tak kuat rasanya
sepertinya aku harus segera mengungsi.....
demi mata, telinga dan jari jari tanganku

Senin, 25 Agustus 2008

Yang Tak Jelas

Aku ini Manusia Biasa
Menerjang Hidup
tanpa persiapan
Aku ini Orang Biasa
menikmati dunia
dengan santai
Aku ini Siapa?
Tak ada kepastian
tertawa dalam topeng
terjebak dalam maya
Terdiam membisu di sudut
tertawa tawa sendiri
Apa yang bisa kulakukan
untuk membuat ini
menjadi Indah
tak ada untaian kata
tak ada rangkaian kata
tidak ada kata kata
kemanakah semua itu
hilang tanpa bekas
seperti debu dihempas angin
laksana ombak dipecah karang
Semua telah berubah
tak bisakah kembali semula
tak ada lagi yang dulu
semuanya benar benar memuakkan
mencoba merubah nalar
mencoba membongkar logika
sebenarnya siapakah aku ini?

Sabtu, 16 Agustus 2008

Curhat

aku tak tau lagi
apa yang harus ku tulis
karena semua kata
telah tertuangkan
tapi sampai saat ini
tak juga kau tau
maksud hatiku
kenapa...
apakah kata kataku
terlalu membentuk sajak?
sehingga menimbulkan makna berbeda?
apa lagi yang harus ku lakukan tuk
menyakinkan dirimu sayang
bahwa aku akan selalu ada untukmu
dan mengawasimu dari jauh
melindungimu, menjagamu
tapi kenapa kau tak mengerti juga...
apakah yang salah dari segala
yang telah kulakukan
mungkinkah...
karena aku tak pernah
mengatakannya secara langsung kepadamu?
kata kata indah yang hidup dalam fantasi
tak sama dengan realita...
lelah hati ini karenanya
rasa ini membuat hatiku jadi sakit...
menyerah adalah pilihat untuk pengecut
yang tak punya keberanian...
jadi........ i am quit