Rabu, 17 Oktober 2012

kau wanita

kau boleh acuhkan aku
kau boleh cuekin aku
kau boleh hilang dariku
kau boleh tak peduli diriku

tapi ku mohon kau tetap begini
jangan lah kau membuka hati untuk yang lain
jangan lah kau memberi harapan pada yang lain
kau tetap saja dengan dirimu sendiri

mulut ku bisa tertawa
bibir ku bisa tersenyum
tapi hatiku berteriak sedih
tapi dadaku sesak akan sakit

walau dari luar aku terlihat tegar
di dalam diriku rapuh seperti kaca
walau dari luar aku terlihat ceriah
di dalam diriku penuh akan kesedihan

jarak begitu dekat tapi begitu jauh
berjalan bersebelahan tapi tak bisa bersentuhan
seperti ada tembok pembatas yang tak bisa ku tembus
membatasi keinginan untuk memegangmu

kau wanita yang ingin ku pegang tangannya
kau wanita yang ingin ku ceritakan kisahku
kau wanita yang ingin ku belai rambutnya
kau wanita yang ingin ku lewati hariku

hatiku sakit tapi aku akan menunggu
berpura pura bahwa aku telah rela
ku akan menantikan hari pertemuan kembali
untuk mencoba lagi menarik hatiku kedalam hatimu

akan kah kau menunggu ku...

Tidak ada komentar: